PANYABUNGAN, DUTAMEDAN.COM – Wakil Bupati Mandailing Natal (Madina), Atika Azmi Utammi Nasution menginginkan perempuan di Madina dapat eksis atau sukses dalam berbagai bidang pekerjaan, dan tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk lebih maju.
Demikian disampaikan Atika Nasution saat memberikan kata sambutan dalam acara peringatan Hari IBu ke-95 yang berlangsung di Gedung Serbaguna H. Amru Daulay, Desa Parabangunan – Panyabungan, Rabu (20/12).
Ia juga berharap dengan peringatan Hari Ibu yang mengangkat tema ‘Perempuan Berdaya Indonesia Maju’, jangan dianggap hanya sekedar kata atau acara seremonial saja, tetapi sebagai cerminan semangat dan kekuatan perempuan sebagai agen perubahan dalam mewujudkan kemajuan di semua lapisan masyarakat.
Penyerahan kunci oleh Wakil Bupati Madina kepada perwakilan masyarakat penerima bantuan bedah rumah.(DUTAMEDAN.COM/ist)
“Kalau dimaknai dari tema, mari kita memanfaatkan dan memaksimalkan akses kesetaraan perempuan. Karena Pemerintah telah membuka akses seluas-luasnya untuk perempuan dapat eksis dan berkembang di berbagai bidang profesi.
Contoh nyata saat ini, Pemkab Madina selalu memberi porsi kepada perempuan, terlihat dari penempatan perempuan yang menjabat sebagai kepala OPD dan camat, dan pada bidang lainnya. Pemkab Madina sangat mengapresiasi peran perempuan dalam berbagai organisasi yang telah banyak berkarya, beraktivitas, dan berkontribusi untuk mendukung tercapainya pembangunan masyarakat, ” ucap Atika Nasution.
Wakil Bupati termuda yang 1 Desember 2023 kemarin genap berusia 30 tahun ini juga menyampaikan keinginannya terhadap perempuan Madina yang memiliiki potensi untuk lebih maju. Karena terlihat dari bukti sejarah, perempuan memiliki peranan besar dalam sejarah perjalanan Bangsa Indonesia.
Tapi terlepas dari semua itu, yang terpenting adalah perempuan itu menjadi madrasah pertama bagi anak-anak. Karenanya Atika Nasution menaruh harapan besar dan berkeinginan agar para ibu-ibu terus berkomitmen dan peduli terhadap pembangunan khususnya di Madina yang terus bersyukur dan berbenah di segala aspek kehidupan masyarakat.
Acara yang dihadiri Sekda Madina, Alamul Haq Daulay dan sejumlah OPD tersebut juga dirangkai dengan berbagai acara simbolis seperti penyerahan kunci bantuan bedah rumah, pemberian bantuan untuk mahasiswa berprestasi, dan penyerahan santunan kematian. (a.32).