Sejarah Marga Siahaan

0
Sejarah Marga Siahaan

DUTAMEDAN.COMMARGA SIAHAAN adalah salah satu marga Batak yang berasal dari Balige, Kabupaten Toba Samosir, Provinsi Sumatera Utara. Siahaan adalah marga keturunan Sibagot Ni Pohan. Leluhur marga Siahaan adalah Ompu Somba Debata Siahaan, anak pertama dari Tuan Somanimbil.

Siahaan adalah salah satu Marga Batak yang berasal dari Balige, Kabupaten Toba Samosir, Provinsi Sumatera Utara. Siahaan adalah marga dari keturunan Sibagot Ni Pohan.
Leluhur marga Siahaan adalah OMPU SOMBA DEBATA, anak pertama dari Tuan Somanimbil.

Tuan Somanimbil memiliki 3 anak yaitu :

  1. Ompu Somba Debata (Siahaan)
  2. Raja Marsundung (Simanjuntak)
  3. Tuan Marruji (Hutagaol)

Tugu marga Siahaan dapat ditemui di Balige. Tugu tersebut bernama “Tugu Dolok Na Jagar”  yang berlokasi di Onan Raja, Balige.

Ompu Somba Debata menikah dengan Purnama Br. Lubis dan memiliki dua orang anak :

  1. Raja Ditano
  2. Tuan Parluhutan
  3. Raja Ditano memiliki 4 orang putra, yaitu :Raja Ditano
  4. Raja Marhite Ombun
  5. Raja Sitolngo (Raja Hinalang)
  6. Raja Juara Monang
  7. Tuan Pangorian
  8. Raja Marhite Ombun adalah leluhur dari marga Siahaan yang berada di Sampuran.

Keturunannya disebut sebagai Siahaan Marhite Ombun.

Raja Sitolngo / Raja Hinalang adalah leluhur marga Siahaan yang berasal dari Hinalang. Keturunannya sering disebut sebagai Siahaan Hinalang.

Raja Juara Monang adalah leluhur dari marga Siahaan yang berada di Siahaan Balige dan Umarihit. Keturunannya disebut sebagai Siahaan Juaramonang.

Tuan Pangorian adalah leluhur dari marga Siahaan yang berada di Lumban Gorat dan Tarabunga. Keturunannya disebut sebagai Siahaan Lumban Gorat.

Sebenarnya Raja Ditano memiliki 3 orang istri. Istri yang pertama adalah Br. Sihombing dan lahirlah Raja Marhite Ombun, Raja Hinalang, dan Raja Juaramonang. Istri yang kedua adalah Br. Hasibuan (istri dari Tuan Parluhutan, Raja Ditano memperistri Br. Hasibuan setelah istrinya yang pertama, Br. Sihombing dan saudaranya Tuan Parluhutan wafat) dan lahirlah seorang putri yang bernama Nan Tuan Dipea tetapi tidak memiliki keturunan karena meninggal di usia muda. Istri yang ketiga adalah Br. Sihombing dan lahirlah Tuan Pangorian.

  1. Tuan Parluhutan
  2. Tuan Parluhutan Siahaan menikah dengan Sande Baliga br. Hasibuan dan memiliki 3 orang putra, yaitu :
  • Namora Itano
  • Tuan Pangerlam
  • Tuan Mauli
  • Namora Itano adalah leluhur dari marga Siahaan yang berada di Sibuntuon. Keturunannya disebut sebagai Siahaan Sibuntuon.
  • Tuan Pangerlam adalah leluhur marga Siahaan yang berada di Meat. Keturunannya disebut sebagai Siahaan Meat.
  • Tuan Mauli adalah leluhur marga Siahaan yang berada di Paindoan, Siboruon, dan Aekbolon. Keturunannya disebut sebagai Siahaan Paindoan.

Tarombo

Sejarah Marga Siahaan
Gambar Tarombo Siahaan

Kekerabatan

Keturunan Ompu Somba Debata Siahaan memiliki hubungan erat dengan marga-marga keturunan Tuan Somanimbil lainnya; ketiga marga tersebut (Siahaan, Simanjuntak, dan Hutagaol) memegang teguh ikatan persaudaraan untuk tidak menikah antar satu dengan yang lain. Dikarenakan Ompu Somba Debata Siahaan merupakan anak sulung dari Tuan Somnimbil, marga Siahaan juga dituakan diantara marga-marga keturunan Tuan Somanimbil lainnya. Oleh sebab itu setiap keturunan dari kedua marga tersebut harus memanggil abang/kakak ketika bertemu dengan marga Siahaan tanpa memperhatikan usia. Ompu Somba Debata Siahaan menikah dengan Si Boru Purnamatiur Maduma boru Lubis, oleh sebab itu Hulahula (mata ni ari binsar) dari seluruh marga Siahaan adalah marga Lubis. (DM/01)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version