Home Media Informasi Terkini Berita Pematang Siantar Sekretaris Daerah Selaku Pembina Upacara Hari Santri Nasional X Tahun 2024

Sekretaris Daerah Selaku Pembina Upacara Hari Santri Nasional X Tahun 2024

0
Sekretaris Daerah Selaku Pembina Upacara Hari Santri Nasional X Tahun 2024
Sekretaris Daerah Selaku Pembina Upacara Hari Santri Nasional X Tahun 2024

DUTAMEDAN.COM, PEMATANGSIANTAR – Apel Hari Santri Nasional X tahun 2024 digelar dengan khidmat di Pondok Pesantren Mahabaturrosul Saw Manbaul Ulum Wal Hikam Siantar Sidomulyo, Kelurahan Simarimbun, Kecamatan Siantar Marimbun, pada Senin (22/10/2024), berjalan dengan sukses.

Acara ini turut melibatkan jajaran Pemko Pematangsiantar, perwakilan dari Polres dan Kodim Pematangsiantar. Lalu, kepala madrasah, guru, staf, serta siswa dari RA, MI, MTs, dan MA. Dengan jumlah berkisar 2000 peserta.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pematangsiantar, H Al Ahyu dikonfirmasi Kamis (24/10/2024) menyampaikan kegiatan ini berdasarkan surat Edaran Menteri Agama Republik Indonesia no: SE.04 tahun 2024 tentang panduan pelaksanaan peringatan hari santri 2024.

Adapun tema peringatan hari Santri Nasional X 2024 yaitu ” Menyambung Juang Merengkuh Masa Depan”.

Dr Al Ahyu MA menyampaikan upacara Hari Santri Nasional X 2024 ini terlaksana atas kolaborasi Kementerian Agama kota Pematangsiantar dengan Pemerintah Kota Pematangsiantar

Ia menyampaikan Pjs Wali Kota Matheos Tan MM diwakilkan oleh Sekretaris Daerah Pemerintah Kota Pematangsiantar, Junaedi Antonius Sitanggang, bertindak sebagai pembina upacara dan membacakan sambutan Menteri Agama RI.

Dalam sambutan Menteri Agama RI menekankan pentingnya peran santri dalam menjaga persatuan bangsa serta kontribusi mereka dalam membangun moralitas masyarakat.

Pada kesempatan ini, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Pematangsiantar, Dr Al Ahyu MA mengapresiasi Sekretaris Daerah sebagai pembina upacara. Hal ini dinilai sebagai wujud toleransi di kota Pematangsiantar. ” Dan itu tidak menyalahi” tegasnya.

Kegiatan hari santri, terangnya ditetapkan dalam Keputusan Presiden Republik Indonesia no 22 tahun 2015 maka ditetapkan Hari Santri pada tanggal 22 Oktober. Sehingga karena hari besar maka siapapun berhak menjadi Pembina upacara. ” Sehinggga kegiatan ini merupakan kegiatan nasional, tidak memandang unsur agama” sebutnya.

Ia memandang hari Santri Nasional X tahun 2024 yang dilaksanakan di kota Pematangsiantar cukup sukses dengan jumlah peserta melampui dari perkiraan serta back up penuh dari Pemko Pematangsiantar.

Ia menambahkan acara ini turut dihadiri oleh Ketua MUI kota Pematangsiantar Drs H Ali Lubis, Dewan Pertimbangan MUI Kota Pematangsiantar dr Susanti Dewayani SpA, tokoh masyarakat, tokoh agama.

Tidak lupa, Ia menyampaikan selamat hari Santri Nasional X tahun 2024. Dr Al Ahyu MA juga menyampaikan terimakasih kepada seluruh elemen terutama Pemko Pematangsiantar yang bukan hanya membackup namun juga menginisiasi agar upacara Hari Santri dapat berjalan secara semarak.

” Kita berharap agar kegiatan seperti ini, dapat terus terlaksana di kota Pematangsiantar” tandasnya

Terpisah, Pimpinan Pondok Pesantren Pesantren Mahabaturrosul Saw Manbaul Ulum Wal Hikam Al Ustadz Muhammad Syaban Siregar BM SH MH Assiantary menyampaikan sangat bergembira dan menyambut baik telah terlaksananya peringatan Hari Santri Nasional X tahun 2024 di kota Pematangsiantar. ” Masyarakat pun cukup antusias, dan berharap kegiatan serupa dapat dilanjutkan di tahun depan” sebutnya.

Sebagai pimpinan pondok pesantren dan selaku pribadi, Al Ustadz Muhammad Syaban Siregar menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Pemko Pematangsiantar, Kementerian Agama dan semua pihak.

Ia menambahkan masyarakat kota Pematangsiantar dengan menganut agama berbeda-beda, dapat hidup rukun dan tentram. ” Saya juga bermarga Siregar, mama boru Siagian, jadi bagi kita biasa-biasa saja, itulah indahnya Tolernasi di kota Pematangsiantar. Kita sangat menyambut baik kegiatan yang disupport oleh Pemko Pematangsiantar ini. Harapan dimasa yang akan datang sinergis dan kolaborasi bisa ditingkatkan di kota Pematangsiantar” tutupnya. (Rel)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version