DUTAMEDAN.COM, DURI – Bank Sampah Mengajar dari Bank Sampah (BS) Balai Raja tidak hanya sekadar lembaga pendidikan lingkungan, tetapi juga sumber inspirasi bagi anak-anak TK Santo Yosef Duri dalam proyek penguatan profil pelajar Pancasila (P5) bertema “Aku Sayangi Bumi.”
Berto Sitompul, eks guru dan pendiri BS Balai Raja, memimpin sesi interaktif yang tidak hanya mendidik tetapi juga menginspirasi.
Dalam acara edukasi yang berlangsung pada Sabtu (18/11), anak-anak diajak untuk memahami betapa pentingnya hidup bersih dan pengelolaan sampah sejak dini.
Berto menekankan pendekatan ekopedagogik sebagai kunci untuk membentuk kesadaran anak-anak terhadap alam sekitar.
“Kami ingin menanamkan nilai-nilai kebersihan, pengelolaan sampah yang baik, dan cinta terhadap bumi pada generasi muda. Ini adalah investasi untuk masa depan lingkungan kita,” ujar Berto.
BS Balai Raja tidak hanya memberikan pengetahuan teoritis, melainkan juga menunjukkan prinsip-prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle) melalui implementasi Bank Sampah.
Langkah-langkah praktis ini menjadi fondasi untuk mengurangi dampak sampah pada lingkungan sekitar.
Harapannya, kegiatan ini tidak hanya menjadi sumber wawasan, tetapi juga membangkitkan semangat anak-anak untuk menjadi pelopor perubahan dalam melestarikan lingkungan.
Tema “Aku Sayangi Bumi” dalam proyek P5 juga menjadi dasar pembentukan karakter anak-anak, menjadikan mereka pribadi yang peduli dan bertanggung jawab terhadap keberlanjutan lingkungan.
Artikel Bank Sampah Mengajar Jadi Pionir Pendidikan Lingkungan untuk Anak TK Santo Yosef Duri pertama kali tampil pada Mawartanews.com.