Tebing Tinggi, DUTAMEDAN.COM – Lagi lagi debat ke tiga calon Wali Kota yang diadakan KPU Tebing Tinggi, pada Minggu (17/11/24), yang berlangsung di gedung Balai Kartini jalan Gunung Lauser Tebing Tinggi mendapat respon yang positif dari berbagai kalangan di masyarakat, khususnya untuk pasangan Oki Doni dan dr. Riski.
Adapun acara debat ini berjalan sukses tanpa hambatan apapun. Pada acara debat ini juga seperti yang pertama dan kedua dihadiri para pejabat teras Tebing tinggi, seperti Pj Wali Kota, Kapolres, Dandim atau yang mewakilinya, serta para tokoh masyarakat. Serta para pendukungnya.
Ketiga kandidat pasangan calon Wali Kota Tebing Tinggi, yakni pasangan Ir. Oki Doni Siregar yang berpasangan dengan dr. Riski Ramadan Hasibuan, yang mendapatkan nomor urut 1, dan Basarudin Nasution berpasangan dengan Hj. Erlis Aprianti sebagai pasangan nomor urut 2. Serta yang ke tiga pasangan Irdian Saragih dan pasangannya Mukmin Tambunan yang mendapat nomor urut 3.
Meski dalam acara debat tersebut terlihat biasa saja, namun tampak kelihatan pasangan Oki Doni Siregar dan dr. Riski Ramadan Hasibuan lebih menguasai tema yang diberikan moderator. Dan tenang dalam menyiapkan visi dan misi, serta menjawab dan menanggapi pertanyaan dari pasangan nomor urut 2 dan pasangan nomor urut 3 dengan cepat , tepat dan lugas tanpa terbata bata.
Salah seorang warga masyarakat yang berprofesi di dunia pendidikan yang kebetulan mendapatkan undangan dari KPU, saat diminta tanggapannya terkait debat ketiga mengatakan, Pasangan Ori nomor urut satu tampil lebih Intelektual dan lebih rasional dalam menyampaikan visinya, serta program program yang akan Ori laksanakan bila mendapat amanah memimpin Tebing Tinggi. Dan lebih terkesan santun dalam bertanya dan menanggapi setiap pertanyaan, serta tidak ada kesan menyerang pihak lawan.
Terutama bila kita melihat dari masing-masing calon wakil, sangat jelas kemampuan dan kualitasnya, yang mana wakil dari nomor urut satu tampak lebih menguasai panggung dari pada calon wakil dari pasangan calon nomor dua dan tiga. Dalam debat ke tiga ini apa yang di harapkan banyak masyarakat Tebing tinggi juga terjadi, yakni saling serang pertanyaan yang mematikan. Saat Irdian Saragih mempertanyakan lepasnya aset Pemerintah Kota Tebing Tinggi ,yang sekarang menjadi UINSU. Yang mana pada saat itu Basarudin Nasution menjabat selaku Ketua DPRD Ikut mengaminkan lepasnya aset Pemerintah Kota Tebing Tinggi, tanpa kajian yang mendalam.
Dan pertanyaan ini juga tampak membuat calon wali kota dari pasangan nomor urut dua Basarudin sedikit kewalahan. Tapi justru dinikmati para pendukung calon nomor satu dan tiga dengan bersorak. Di akhir acara debat ketiga pasangan calon berkomitmen untuk tidak menjadikan perdebatan ini menjadi perpecahan antara sesama masyarakat, meski berbeda dukungan, dan menjadikan acara ini untuk menambah wawasan dan pengetahuan. (Tamsi)
