Pematangsiantar, DUTAMEDAN.COM – Kapolres Pematangsiantar, diwakili Wakapolres Pematangsiantar, AKBP Ahmad Wahyudi, mengikuti launching Gerakan Nasional Pangan Merah Putih menuju swasembada pangan berkelanjutan melalui zoom meeting, bertempat di Ruang Rupatama Polres Pematangsiantar, pada Rabu (6/11/2024) pagi, pukul : 09.00 WIB.
Dalam amanatnya Menteri Pertanian RI, Andi Amran Sulaiman menyampaikan, pihaknya sudah membuat 3 program dalam melancarkan Gerakan Nasional Menuju Swasembada Pangan Berkelanjutan, yaitu, Pompanisasi, 100% Penambahan Kuota Pupuk Subsidi dan Mengembangkan Kartu Tani.
Pompanisasi merupakan aspek penting dalam berbagai sektor, mulai dari pertanian hingga industri. Penggunaan pompa yang tepat dan efisien dapat meningkatkan produktivitas dan mengurangi biaya operasional.
Dengan teknologi yang terus berkembang, teknik pompanisasi pun semakin menjadi lebih efisien dan dapat mengatasi tantangan yang lebih besar, sehingga membantu memenuhi kebutuhan berbagai sektor secara lebih berkelanjutan.
Pemberian 100% pupuk subsidi dapat memberikan manfaat langsung bagi petani dengan menurunkan biaya produksi dan meningkatkan produktivitas pertanian. Namun, kebijakan ini juga membawa tantangan besar, baik dari sisi anggaran negara, distribusi yang adil, maupun potensi ketergantungan petani pada subsidi.
Oleh karena itu, kebijakan subsidi pupuk yang lebih efisien, seperti subsidi bertarget dan pengembangan teknologi pertanian yang lebih ramah lingkungan, perlu dipertimbangkan untuk memastikan sektor pertanian Indonesia dapat berkembang secara berkelanjutan.
Kartu Tani merupakan terobosan penting dalam sektor pertanian Indonesia, yang tidak hanya mempermudah petani dalam memperoleh bantuan dan fasilitas pertanian, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan transparansi, efisiensi, dan pengelolaan data yang lebih baik.
Dengan terus mengembangkan dan memperluas jangkauan serta edukasi kepada petani, Kartu Tani diharapkan dapat menjadi alat yang efektif untuk mendukung kesejahteraan petani Indonesia dan meningkatkan produktivitas sektor pertanian secara keseluruhan.
Tampak mendampingi Wakapolres yakni para Kabag, para Kasat, para Kapolsek dan para Kasi jajaran Polres Pematangsiantar.
(rel) / Humas P Siantar