Minggu, Februari 2, 2025
28 C
Medan

Polda Sumut Bongkar Sindikat Jual Beli Ginjal Seharga Rp 175 Juta Via Medsos

Medan, DUTAMEDAN.COM – Polda Sumut mengungkap sindikat kasus jual beli ginjal via media sosial (medsos) dengan patokan harga sekitar Rp 175 juta. Satu pelaku sindikat tersebut ditangkap.

Dirreskrimum Polda Sumut Kombes Sumaryono mengatakan korban yang akan menjual ginjal yakni seorang pria inisial RA (25), warga Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Sementara satu pelaku yang telah diamankan itu adalah Mus Muliadji alias MM (25), warga Kota Medan. MM berperan sebagai penghubung.

“Kerja sama antara Polda Sumut dengan Mabes Polri, termasuk juga perbantuan dari Ditjen Imigrasi terhadap kasus penjualan organ tubuh yang mana pada bulan-bulan sebelumnya dari Mabes Polri dan Polda Metro Jaya telah melakukan pengungkapan dan sekarang dari Polda Sumut melakukan karena TKP ada di Polda Sumut,” kata Sumaryono, Jumat (8/12/2023).

Sumaryono mengatakan kejadian itu berawal saat korban mengikuti salah satu medsos yang menawarkan jual beli ginjal. Di medsos tersebut, juga telah ada calon pembeli ginjal yang akan dijual. RA pun menawarkan diri untuk menjual ginjalnya dengan alasan ingin membantu biaya pengobatan saudaranya.

Sebelum dilakukan operasi, korban terlebih dahulu akan melakukan pengecekkan kesehatan ginjalnya. Saat dicek, ginjal korban pun dinyatakan sehat.

Korban dan calon pembeli lalu menyepakati harga Rp 175 juta untuk harga ginjal tersebut. Namun, korban masih menerima uang Rp 10 juta, sedangkan sisanya akan dibayar belakangan.

Rencananya operasi ginjal itu akan dilakukan di India. Salah satu pelaku inisial EC yang bertugas sebagai otak sindikat ini berada di India. EC saat ini masih dalam pengejaran pihak kepolisian.

“Oleh karena pembeli mengetahui RA sehat dan bersedia membelinya. Ada proses yang diarahkan untuk ke luar negeri, sehingga proses-proses pengambilan ginjal ini besar kemungkinan besar dilaksanakan di luar negeri. Kami amankan sebelum mereka keluar negeri yang mana tujuannya India untuk dilakukan di sana,” ujarnya.

Namun, jual beli ginjal itu berhasil digagalkan. Petugas berhasil mengamankan korban saat hendak berangkat ke India lewat Bandara Kualanamu.

“Berhasil kami gagalkan karena yang bersangkutan ini saat akan terbang melalui Bandara KNO (Kualanamu) melakukan gerak mencurigakan. Sehingga pengawas, penyidik kita berhasil melakukan penangkapan,” sebutnya.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat UU Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dengan ancaman hukum maksimal 15 tahun penjara. Selain mengamankan pelaku, petugas juga menyita handphone, bukti percakapan hingga uang Rp 10 juta yang diterima korban.

Kasubdit IV Renakta Polda Sumut Kompol Wahyu Ismoyo mengatakan kejadian itu berawal pada Jumat (1/12). Saat itu, korban terbang dari Jakarta menuju Medan karena calon pembeli dan pelaku MM ini tinggal di Medan.

Lalu, keesokan harinya korban bertemu dengan pelaku MM dan calon pembeli ginjal itu di salah satu restoran di Kota Medan. Kemudian, pada Minggu (3/12), korban dan calon pembeli tersebut berangkat dari Kualanamu menuju India. Namun, saat pemeriksaan, petugas mencurigai RA dan melarangnya untuk berangkat.

“Tanggal 3 (Desember) korban dan calon pembeli berusaha berangkat dari Kualanamu ke India. Namun korban gagal karena dicurigai. Alhasil, hanya calon pembeli saja yang terbang ke India,” kata Wahyu.

Lalu, pada Selasa (5/12) korban kembali berusaha untuk berangkat ke India melalui Bandara Kualanamu. Namun, saat akan berangkat, petugas berhasil mengamankan korban. Setelah dilakukan penyelidikan, pihak kepolisian lalu mengamankan pelaku MM.

“Pada tanggal 5 (Desember) korban mencoba berangkat kembali dan ditangkap di Bandara KNO. Tersangka MM di tangkap tanggal 6 di rumahnya,” sebutnya.

Mantan Kasubdit Jatanras Polda Sumut itu mengatakan ada tiga pelaku lagi yang masih dalam pengejaran pihak kepolisian. Ketiganya, yakni EC, AD dan A. EC merupakan otak pelaku sindikat tersebut.

“Tiga DPO. EC berdasarkan informasi dari tersangka MM, yang bersangkutan kerja di India. Mereka (MM dan EC) teman kuliah di India dan sudah lulus semua,” ujarnya.

Sementara pelaku AD merupakan perantara yang pertama kali dihubungi oleh korban. Setelah itu, AD lah yang mengenalkan korban ke EC. Lalu, pelaku MM bertugas untuk menjemput dan menampung korban selama di Medan.

“Hampir sama, semua atas perintah EC,” pungkasnya.

Sumber : detik.com

SUMATERA UTARA

Empat Polsek jajaran Polres Batubara Amankan Ibadah Minggu di Gereja

BATUBARA, DUTAMEDAN.COM - Empat Polsek jajaran Polres Batubara, melaksanakan...

Lembaga Pemerintah Bentuk Tim Kerja untuk Aturan Perlindungan Anak di Dunia Digital

DUTAMEDAN.COM, Jakarta - Sebagai tindak lanjut arahan Presiden Indonesia...

Polres Samosir, Ikut Serta untuk Pelayanan Ibadah Minggu Gereja

SAMOSIR, DUTAMEDAN.COM - Pelaksanaan ibadah Minggu di sejumlah gereja...

Tinjau Persiapan Pelayanan Pembuatan PBG, Bobby Nasution Tekankan Ini

MEDAN, DUTAMEDAN.COM - Wali Kota Medan Bobby Nasution meninjau...

Indonesia Juara Umum MTQ Internasional 2025

JAKARTA, DUTAMEDAN.COM - Indonesia kembali mencatat prestasi di level...

BERITA POPULER

Bupati Madina Apresiasi, Operasi Mata Sudah Bisa di RSUD Panyabungan

PANYABUNGAN, DUTAMEDAN.COM - Bupati Mandailing Natal, HM.Jafar Sukhairi Nasution,...

Pasokan Listrik Aman, PLN Sukses Layani Final FIFA World Cup U-17 di Solo Tanpa Kedip

Surakarta, DUTAMEDAN.COM - PT PLN (Persero) sukses memasok listrik...

Menteri Perdagangan Salut dengan BSA

Lubuk Pakam, DUTAMEDAN.COM - Menteri Perdagangan Kabinet Indonesia Maju...

Tampung Keluhan Para Pedagang, Anggota Komisi III DPRD Natuna Sidak ke Pasar Modern

Natuna, DUTAMEDAN.COM - Anggota Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat...

FKUB Kota Pematang Siantar Tatap Muka Dialog Kerukunan Umat Beragama Menyongsong Pemilu Damai 2024

Pematang Siantar, DUTAMEDAN.COM - Para pemuka agama memiliki peran...

Kontribusi Kemanusiaan untuk Krisis Palestina: Doa, Edukasi dan Aksi Damai Sumatra Utara

Medan, DUTAMEDAN.COM – Aliansi Komunitas dan Masyarakat Kota Medan...

Musda PFI Medan Berakhir: Rizky Cahyadi – Zulfan Dalimunthe Ketua dan Sekretaris Priode 2023-2026

Medan, DUTAMEDAN.COM - Pewarta Foto Indonesia (PFI) Medan menggelar...

BERITA TERBARU

KATEGORI TERBAIK

Aceh Terkini (25)Asahan Terkini (18)Bali Terkini (28)Balige Terkini (5)Bandar Lampung Terkini (3)Bandung Terkini (5)Bangka Belitung Terkini (1)Banten Terkini (12)Batam Terkini (5)Batu Bara Terkini (9)Belawan Terkini (7)Bengkalis Terkini (3)Berita Aceh (20)Berita Asahan (12)Berita Bali (18)Berita Bandar Lampung (5)Berita Bandung (3)Berita Bangka Belitung (1)Berita Banten (9)Berita Batam (2)Berita Batu Bara (6)Berita Belawan (3)Berita Bengkulu (1)Berita Binjai (39)Berita Dairi (5)Berita Deli Serdang (46)Berita Dolok Sanggul (1)Berita Gunung Sitoli (4)Berita Humbang Hasundutan (3)Berita Jakarta (58)Berita Jawa Barat (11)Berita Jawa Tengah (4)Berita Jawa Timur (44)Berita Kalimantan Barat (5)Berita Kalimantan Selatan (7)Berita Kalimantan Tengah (42)Berita Kalimantan Timur (4)Berita Kalimantan Utara (4)Berita Karo (5)Berita Kisaran (2)Berita Labuhanbatu (4)Berita Labuhanbatu Selatan (5)Berita Labuhanbatu Utara (7)Berita Lampung (8)Berita Lampung Barat (3)Berita Langkat (11)Berita Lubuk Pakam (4)Berita Maluku (4)Berita Mandailing Natal (2)Berita Medan (101)Berita Metro (1)Berita Nias Barat (7)Berita Nias Selatan (4)Berita Nias Utara (2)Berita Nusa Tenggara Barat (1)Berita Nusa Tenggara Timur (1)Berita Ogan Komering Ilir (1)Berita Padang (5)Berita Padang Lawas Utara (2)Berita Padangsidimpuan (10)Berita Pakpak Bharat (4)Berita Palembang (1)Berita Palu (1)Berita Panyabungan (1)Berita Papua Barat (1)Berita Parapat (2)Berita Pekanbaru (1)Berita Pematang Siantar (37)Berita Pematangsiantar (24)Berita Riau (4)Berita Samarinda (2)Berita Samosir (8)Berita Serdang Bedagai (4)Berita Sibolga (4)Berita Simalungun (20)Berita Stabat (7)Berita Sulawesi Selatan (1)Berita Sulawesi Tengah (1)Berita Sulawesi Utara (4)Berita Sumatera Barat (5)Berita Sumatera Selatan (10)Berita Sumatera Utara (67)Berita Sumatera Utara (96)Berita Tanjung Balai (12)Berita Tanjung Morawa (1)Berita Tanjungbalai (10)Berita Tapanuli Selatan (2)Berita Tapanuli Tengah (3)