Simalungun, DUTAMEDAN.COM – Dalam upaya menegakkan hukum dan memberantas segala bentuk perjudian serta meningkatkan keamanan di wilayah hukumnya, Polsek Perdagangan, Polres Simalungun, telah mengambil langkah konkret melalui inisiatif ‘Minggu Kasih’. Kegiatan yang diadakan pada Minggu (17/11/ 2024), ini menampilkan dedikasi Polri dalam menciptakan suasana yang aman dan kondusif, khususnya selama pelaksanaan ibadah di sejumlah gereja lokal.
Dipimpin oleh IPTU A.S. Damanik, Kanit Intelkam Polsek Perdagangan, kegiatan ini dimulai pukul 10.00 Wib dan dihadiri oleh beberapa personel kepolisian, termasuk AIPTU M.U. Sihombing dan AIPTU Andi Butar-Butar. Kehadiran mereka di gereja-gereja tidak hanya untuk memantau, tapi juga untuk memberikan rasa aman kepada jemaat yang sedang beribadah.
AKP Verry Purba, Kasi Humas Polres Simalungun, mengatakan, “Minggu Kasih adalah bentuk nyata dari perhatian Polri terhadap masyarakat. Ini adalah upaya kami untuk memastikan bahwa masyarakat dapat beribadah dengan nyaman dan aman tanpa gangguan”.
Cuaca cerah menambah kelancaran kegiatan monitoring tersebut, dimana tidak tercatat adanya gangguan keamanan selama kegiatan berlangsung, menurut laporan dari petugas di lapangan. Keberhasilan ini mencerminkan efektivitas dan profesionalisme Polri dalam menjalankan tugasnya.
Kapolsek Perdagangan, AKP Ibrahim Sopi, SH, MH, menekankan pentingnya kehadiran Polri di tengah – tengah masyarakat. “Kami di sini tidak hanya sebagai penjaga keamanan, tetapi juga sebagai pendukung moral bagi masyarakat. Melalui Minggu Kasih, kami berusaha mendekatkan diri dan membangun kepercayaan antara masyarakat dengan kepolisian”, ujarnya.
Kegiatan ini juga mendapatkan tanggapan positif dari masyarakat, khususnya jemaat gereja. Nyonya Br Simanjuntak, salah satu jemaat Gereja HKBP Kartini, menyampaikan kepuasannya, “Kehadiran polisi membuat kami merasa lebih aman. Mereka tidak hanya mengamankan lingkungan, tetapi juga menunjukkan kepedulian yang besar kepada kami”.
Menurut IPTU A.S. Damanik, ‘Minggu Kasih’ tidak hanya sekedar program rutin, tetapi juga strategi untuk meningkatkan komunikasi dan hubungan antara Polri dan masyarakat. “Ini adalah upaya kami untuk memastikan bahwa wilayah kami tetap aman dan terkendali”, tambahnya.
Inisiatif ini direncanakan akan terus berlanjut, dengan fokus tidak hanya di tempat ibadah, tetapi juga di area strategis lainnya di wilayah hukum Polsek Perdagangan. Tujuannya adalah untuk terus memberikan rasa aman kepada masyarakat dan memastikan bahwa mereka bisa menjalankan kegiatan sehari – hari tanpa kekhawatiran.
Dengan kegiatan seperti ‘Minggu Kasih’, Polri menunjukkan komitmen yang kuat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, sekaligus memperkuat pondasi hukum dan keadilan sosial di Indonesia. Kapolsek Perdagangan, AKP Ibrahim Sopi, menutup dengan pesan, “Polri akan selalu ada untuk masyarakat, siap memberikan pelayanan terbaik dan memastikan keamanan mereka”. (JS)