ASAHAN, DUTAMEDAN.COM – Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar S.Sos, MSi meminta pelaku UMKM di Asahan harus bekerja cerdas dengan memanfaatkan dan menciptakan potensi yang ada menjadi produk yang miliki nilai jual.
Hal itu dikatakan Taufik Zainal Abidin Siregar S.Sos, MSi saat menjadi narasumber kegiatan Pemberdayaan Melalui Kemitraan Usaha Mikro yang digelar Dinas Koperasi Perindustrian Dan Perdagangan (Kopdagin) di Gedung Dekranasda Asahan, Kamis (14/12).
“UMKM salah satu prioritas yang harus ditingkatkan. Karenanya, Pemkab Asahan berharap agar pelaku UMKM terus mengembangkan potensi yang dimiliki bagi kemajuan usahanya,” ujarnya.
Taufik mengatakan, program Pemberdayaan Melalui Kemitraan Usaha Mikro salah satu kebijakan Pemkab Asahan dalam upaya meningkatkan kualitas usaha bagi pelaku UMKM.
Hal itu dipandang perlu, dalam rangka meningkatkan dan memperkuat gerakan UMKM di Asahan dalam memajukaan usaha dan mendongkrak roda perekonomian.
Taufik mengungkapkan, sebagaian besar tenaga kerja di Asahan bergerak di bidang jasa, pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan dan UMKM. Untuk memaksimalkan kualitas SDM mereka, Pemkab Asahan tetap proaktif melaksanakan pembinaan.
Hal itu agar pelaku UMKM dapat menggali dan mengetahu potensi yang ada disekitar wilayah usaha masing-masing.
Dalam kesempatan itu Taufik juga mengingatkan, dalam waktu dekat jalur tol akan melintas di Asahan. Untuk pelaku UMKM diminta dapat memanfaatkan peluang tersebut dalam memasarkan produk masing – masing.
“Manfaatkan peluang tersebut untuk memasarkan produk hasil UMKM yang diproduksi,” katanya sembari menginstruksikan agar Dinas Kopdagin Asahan juga dapat memaksimalkan Kota Kisaran sebagai salah satu sentra pemasaran produk UMKM.
“Saya minta kepada Dinas Kopdagin juga ikut memetakan potensi setiap wilayah agar singkronasi pengembangan UMKM sejalan dengan potensi yang ada disekitarnya,”imbuh Taufik.
Sementara Kepala Dinas Kopdagin Asahan Drs, Ilham, MM dalam sambutannya berharap melalui kegiatan pihaknya dapat melakukan pembinaan, tidak hanya terhadap kelompok UMKM yang berada di Kota Kisaran, tetapi setiap pelaku UMKM yang berada di seluruh Kecamatan di Asahan. Dirinya juga meminta agar sinergi antar OPD yang berkaitan langsung dengan peningkatan kualitas UMKM dapat terus ditingkatkan.
“Kemajuan UMKM membutuhkan peran dari banyak pihak, khususnya dalam pengurusan NIB dan pemasaran produk. Untuk itu saya berharap sinergi yang terjalin dapat lebih ditingkatkan demi peningkatan kualitas dan kuantitas UMKM di Kabupaten Asahan,” tegas Ilham.
Sebelumnya, Kabid Usaha Mikro Kopdagin Asahan Novrida Lasmaria Sitorus S.STP, M.Si, dalam laporannya mengatakan kegiatan tersebut bertujuan menciptakan usaha mikro yang handal dan mandiri dalam rangka meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan para pelaku usaha mikro di Asahan.(gan).