MEDAN, DUTAMEDAN.COM – Berdasarkan hasil survei Litbang Kompas periode 29 November hingga 4 Desember 2023, sebanyak 28,7% responden belum menentukan pilihan menjelang Pilpres 2024.
Mereka ini sedang menunggu hal yang lain dari para capres/Timses yang sedang berkontestasi , apa itu ?
Bisa macam macam, yang jelas bukan menunggu debat capres, karena debat hanya di tunggu oleh para timses maupun pemilih solid yang sudah menentukan jagonya di pilpres 2024.
Debat capres ini sama dengan pertandingan sepak bola, para suporter yang menonton langsung atau ikut kumpulan nobar maupun yang berada di rumah tidak akan berubah hanya karena timnya kalah dalam pertandingan tersebut
Oleh karena itu, kemampuan capres atau timses membaca perilaku pemilih, mengetahui problem dan keinginan mendasar rakyat serta mengolahnya menjadi program utama di tambah penguasaan media sosial beserta konten yang sesuai dengan karateristik pemilih yang di sasar masih menjadi point utama dalam menarik dukungan dari pemilih dalam pilpres 2024.
Oleh karena itu, jika melihat durasi waktu kampanye hingga jawal pencoblosan yang sangat singkat plus selisih yang cukup jauh antara elektabilitas Anies 16,7 %, Ganjar 15,3 %, dan Prabowo-Gibran 39,3 %, plus trend pemilih milineal dan Gen Z saat ini lebih tertarik pada pola kampanye yang unik, ceria, gembira dan mampu mewakili karateristik mereka.
Maka bisa di pastikan peluang pasangan no urut 2 menang satu putaran sangat besar , kecuali ada tsunami politik yang bisa menggagalkan kondisi objektif tersebut.(rel)