Simalungun, DUTAMEDAN.COM – Kepolisian Resor (Polres) Simalungun melakukan Patroli Skala Besar yang dipimpin langsung oleh Kapolres Simalungun, AKBP Ronald F.C Sipayung, S.H., S.I.K., M.H.
Kegiatan Kepolisian Yang Ditingkatkan (KRYD) ini diselenggarakan pada Sabtu malam (2/12/2023), mulai pukul 21.00 WIB dengan menjangkau berbagai lokasi di wilayah Kabupaten Simalungun yang dianggap rawan gangguan keamanan, ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Selain Kapolres Simalungun, kegiatan ini dihadiri pejabat utama Polres Simalungun, antara lain Kabag Ops, Kabag Log, Kasat Narkoba, Kasat Lantas, Kapolsek Bangun, Kanit Regiden Sat Lantas, perwira, dan 50 personil Polres.
Dalam rangkaian kerjasama, 5 personel dari Koramil 08 Model/Type-A, Kodim 0207/Simalungun juga bergabung dalam patroli.
Giat apel malam berlangsung di halaman parkir Perumahan Meranti Land, Jln. Asahan, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, dimana Kapolres memberikan arahan untuk melaksanakan patroli yang humanis dan efektif, menargetkan lokasi-lokasi yang diketahui berpotensi mengganggu ketertiban umum.
Sekitar pukul 21.30 WIB, personel yang terlibat dalam Patroli Skala Besar bergegas menuju berbagai lokasi, termasuk tempat-tempat keramaian dan hiburan malam untuk melakukan pemeriksaan identitas dan deteksi penggunaan narkoba.
Pada pukul 22.00 WIB, personel dibagi menjadi dua tim untuk secara intensif menyisir Jl. Asahan dan area-area penting lainnya, termasuk melakukan pengecekan di beberapa cafe dan ruas jalan untuk menghimbau warga agar memelihara ketertiban dan mencegah aksi balap liar.
Menjelang tengah malam, atau sekitar pukul 23.30 WIB, kegiatan patroli skala besar dinyatakan selesai.
Situasi terpantau aman dan kondusif. Diakhiri dengan apel konsolidasi dan evaluasi, kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan kinerja kepolisian dalam melayani dan mengayomi masyarakat.
Polres Simalungun berkomitmen untuk terus melaksanakan patroli rutin sebagai respons antisipatif terhadap kerawanan Kamtibmas, selalu menghimbau masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban, serta mengajak para pedagang untuk tidak menjual barang dagangan hingga terlalu larut malam.
Kegiatan rutin ini menjadi bagian dari inisiatif KRYD untuk menangkal aksi 3C dan balap liar sambil mempersiapkan lingkungan yang kondusif menjelang Pemilu 2024.
(rel)